Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Agar Anak Mau Curhat ke Orang Tua

 
Anak Mau Curhat ke Orang Tua

Setiap orang tua pasti bahagia apabila diberi kepercayaan untuk memiliki anak dalam kehidupan pernikahan mereka. Anak merupakan pelipur lara dan penghibur di kala hati orang tua sedang susah. Anak jugalah tempat bersandar manakala orang tua sudah memasuki usia lanjut nanti.

Hubungan anak dan orang tua sebisa mungkin tercipta keharmonisan. Hal ini dikarenakan orang tua merupakan role model anak di saat mereka berada di satu rumah. Jika orang tua sering berucap kasar maka bisa jadi anak akan meniru perilaku mereka. Tentu hal ini kurang baik bagi tumbuh kembang anak.

Ketika anak beranjak remaja pastinya mereka akan memiliki dunia sendiri seperti teman-teman beserta lingkungan pergaulannya. Tak jarang orang tua tidak dilibatkan dalam setiap kegiatan anak di luar rumah. Seolah anak remaja memiliki privasinya sendiri. 

Saya jadi ingat ketika remaja dulu tidak terlalu curhat kepada orang tua. Hal ini dikarenakan saya tidak memiliki masalah serius ketika remaja dulu. Saya bukan tipe remaja penuh drama di rentang waktu 1996 sampai 1999. Hidup saya berjalan sesuai air mengalir saja, tanpa rintangan dan tanpa hambatan.

Sementara teman sekelas saya selalu tiap hari menghubungi via telepon untuk curhat. Curhat segala hal dan mayoritas mengenai laki-laki yang diyakini suka padanya. Saya pun menjadi pendengar setia. Lucunya lagi saya selalu curhat kepada Ibu mengenai teman yang GEER terhadap teman prianya itu.

Saya dan ibu hanya bisa tertawa bareng ketika saya curhat mengenai teman yang kegeeran itu. Bagi saya curhat dengan orang tua merupakan hal yang penting. Hal ini dikarenakan orang tua khususnya Ibu lebih mengetahui tentang pribadi kita karena beliau yang melahirkan saya.

Namun pada kenyataannya banyak anak yang tidak mau curhat dengan orang tua dengan alasan malu. Malu mengungkapkan perasaan apabila dia sedang menyukai lawan jenis. Malu ketahuan jika nilai pelajarannya jelek dan sebagainya.

Berdasarkan beberapa literasi yang saya baca, ada beberapa faktor mengapa anak susah untuk curhat:
  1. Anak merasa kurang percaya diri
  2. Orang tua yang terlalu keras pada anak
  3. Orang tua cenderung tidak peduli pada anak
Lalu bagaimana agar anak bisa mencurahkan isi hati kepada kedua orang tuanya, tentu ada triknya donk sebagai orang tua. Berikut triknya agar anak menjadi dekat dan curhat kepada orang tua:
  1. Sisihkan waktu sejenak untuk mendengar keluh kesah anak
  2. Posisikan diri Anda sebagai anak
  3. Memberikan respon apabila anak curhat. Sebab kemungkinan anak tidak ingin curhat lagi jika sudah pernah tidak direspon oleh orang tua.

Posting Komentar untuk "Cara Agar Anak Mau Curhat ke Orang Tua"