Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jangan Sepelekan Anak Broken Home

 
Anak Broken Home

Kita tidak bisa memilih hendak lahir dari keluarga mana. Begitu juga dengan anak broken home. Sebenarnya istilah broken home sendiri lahir dari masyarakat dan terkesan membawa dampak negatif bagi seseorang. Padahal tidak demikian adanya.

Lalu apa sih sebenarnya arti dari broken home itu sendiri?
Menurut International Journal of Applied Research mengartikan bahwa Broken home merupakan kondisi dimana sebuah keluarga tak lagi utuh.

Keluarga yang tidak utuh bisa jadi diakibatkan karena perceraian atau terjadi masalah yang tidak dapat terselesaikan dengan baik. Masalah yang terjadi di dalam suatu keluarga hingga menyebabkan broken home pun beragam. Bisa karena faktor internal yaitu berasal dari dalam seperti turut campur keluarga terhadap rumah tangga pasutri. Namun masalah juga bisa disebabkan oleh pihak eksternal, sebut saja faktor perselingkuhan.

Masalah yang terjadi dalam rumah tangga tentu akan melibatkan anak apabila pasangan suami istri telah diberi keturunan. Anak merupakan saksi yang melihat permasalahan di antara kedua orang tuanya. Walau sekecil apapun usia anak, namun tetap menyisakan kenangan mendalam dan bisa jadi meninggalkan trauma ketika dewasa kelak.

Anak broken home memiliki ciri-ciri yang bisa saja melekat pada dirinya sampai dewasa. Di antara ciri anak broken home antara lain:
  • Memiliki perasaan sensitif atau mudah baper istilah zaman now.
  • Terlihat memiliki emosi yang cenderung tinggi
  • Tidak mudah percaya pada orang lain
  • Pada beberapa kasus, anak broken home cenderung nakal
Namun sebagai masyarakat tentu kita tidak boleh memberi label negatif kepada anak broken home. Tidak ada yang salah dengan anaknya. Hanya takdir yang membedakan antara anak broken home dan anak berasal dari keluarga harmonis.

Banyak juga di luar sana anak broken home yang berhasil serta sukses. Jangan sepelekan latar belakang seorang anak broken home, karena bisa jadi mereka lebih tangguh dari kita. Pengalaman hidup dalam keluarga yang tidak utuh memungkinkan seorang anak broken home menjadi lebih kuat.

Pelajaran hidup yang dapat kita ambil dari anak broken home sesungguhnya sangat banyak. Pesan moralnya pun seharusnya menjadi motivasi bagi kita agar ke depannya bisa membentuk keluarga yang harmonis. Berikut pesan moral yang dapat kita ambil dari anak broken home:
  • Anak broken home bisa jadi lebih kuat menghadapi masalah
  • Lebih mandiri dan tidak ketergantungan dengan orang lain
  • Lebih bisa memecahkan masalah hidupnya

Posting Komentar untuk "Jangan Sepelekan Anak Broken Home"